|
Surabaya Post, 03
Mei 1998
Konsultasi Hobi: Membiakkan 'Perkutut
Unggul'
Pertanyaan :
Menurut beberapa teman yang berpengalaman dan informasi dari majalah, telur perkutut kebanyakan dua butir dan selalu menetaskan jantan-betina. Saya ingin tahu, mungkinkah telur perkutut dapat dibuat lebih dari dua butir. Dan kalau menetasjantannya lebih banyak serta menjadi "perkutut unggul". Atas informasinya, terima kasih.
Jawaban :
Memang, kebanyakan perkutut seperti jenis burung yang sefamili (satu genus) menghasilkan dua butir telur pada musim bertelur (mulai kawin sampai menetas dan disapih). Saat menetas juga dijumpai jantan dan betina yang seimbang. Tetapi banyak peternak menyatakan perkutut dapat juga bertelur sampai empat butir. Meskipun hal ini jarang sekali terjadi. Hasil penelitian dengan jenis burung
bertelur sepasang (termasuk elang), ternyata ada beberapa hal yang menarik,
yaitu:
3. Untuk menghasilkan peluang jantan yang lebih besar, usahakan mempertahankan pakan dan kondisi lingkungan yang lebih baik (sesuai kebutuhan). Hindari stres pada periode tersebut (polusi debu, zat kimia, suara atau kegaduhan, suhu atau iklim), apalagi burung termasuk hewan paling peka terhadap stres. Bukankah burung dipakai sebagai salah satu indikator terjadinya polusi atau pencemaran lingkungan, terutama udara? 4. Untuk memperoleh perkutut dengan daya bertelur banyak (lebih dari dua butir), sebaiknya saudara rajin mengamati ke desa-desa, atau ke breeder yang memiliki perkutut dapat bertelur banyak. Kemampuan bertelur banyak ini dikontrol oleh aksi gen tertentu dan kalau ada yang memiliki gen tersebut akan diwariskan kepada keturunannya. Tambahan ada dugaan, sifat bertelur banyak berkorelasi dengan sifat bersuara panjang (apakah ini parameter perlutut unggul?) Dengan seleksi demikian, Anda akan berhasil dalam pembiakkan "perkutut unggul". Semoga sukses. |